Berdasarkan prediksi dinamika atmosfer – laut pada periode bulan Februari 2016-April 2016 maka kondisi curah hujan di wilayah Indonesia termasuk wilayah DIY diprediksikan akan berkisar pada kisaran bawah normal - normal dibandingkan dengan kondisi normalnya, hal tersebut disebabkan karena melemahnya angin baratan (Monsun Asia). Melemahnya angin baratan tersebut menyebabkan pasokan uap air dari Samudera Hindia semakin berkurang sehingga berpotensi pada semakin berkurangnya jumlah curah hujan yang turun selama periode Februari 2016 – April 2016.
Adapun prakiraan curah Hujan bulan Februari 2016, diprakirakan berkisar 170 – 457 mm dengan sifat hujan Normal (N) sebesar 51.85% dan Bawah Normal (BN) sebesar 48.14%. Prakiraan curah Hujan bulan Maret 2016, diprakirakan berkisar 153 - 332 mm dengan sifat hujan di wilayah D.I Yogyakarta bersifat Normal (N) sebesar 62.96 % dan bersifat Bawah Normal (BN) sebesar 37.04%. Prakiraan curah Hujan bulan April 2016, diprakirakan berkisar 25 - 313 mm dengan sifat hujan Atas Normal (AN) sebesar 59.26% dan Normal (N) sebesar 40.74%.
Untuk prediksi La Nina/ El Nino, berdasarkan analisa indeks Nino3.4 yang dikeluarkan oleh beberapa lembaga cuaca dan iklim seperti BMKG (Indonesia), NCEP (USA), JAMSTEC (Jepang) dan BoM (Australia), diprediksikan bahwa pada periode bulan Februari - Maret 2016 dalam kategori sedang-kuat dan bulan April 2016 diprediksikan dalam kategori lemah. El Nino merupakan fenomena global dari sistem interaksi lautan dan atmosfer yang ditandai memanasnya suhu permukaan laut di Ekuator Pasifik Tengah (Nino 3,4) atau anomali suhu muka laut di daerah tersebut positif (lebih panas dari rata-ratanya). Sedangkan La Nina merupakan kebalikan dari El Nino yang ditandai dengan anomali suhu permukaan laut negatif (lebih dingin dari rata-ratanya) di Ekuator Pasifik Tengah (Nino 3,4).
Berikut prakiraan Curah Hujan bulan Februari 2016 untuk Kabupaten Bantul :
151 - 200 mm : Sebagian kecil wilayah Sewon dan Jetis. Sebagian besar wilayah Bantul
301 - 400 mm : Sebagian kecil Sewon, Banguntapan, Piyungan, Pleret, Dlingo dan Jetis
401 - 500 mm : Sebagian kecil wilayah Banguntapan, Sewon, dan Jetis. Sebagian besar wilayah Pleret
Sedangkan prakiraan Sifat Hujan Februari 2016 di Kabupaten Bantul :
NORMAL : Sebagian kecil wilayah Pandak, Sanden, dan Bambanglipuro. Sebagian wilayah Sedayu, Pajangan, dan Srandakan. Sebagian besar wilayah Pundong. Seluruh wilayah Kasihan, Sewon, Banguntapan, Piyungan, Pleret, Bantul, Jetis, dan Dlingo.
BAWAH NORMAL : Sebagian kecil wilayah Pundong. Sebagian wilayah Sedayu, Pajangan, dan Srandakan. Sebagian besar wilayah Pandak, Sanden, dan Bambanglipuro. Seluruh wilayah Kretek.
Untuk informasi dan peta selengkapnya dapat membuka pada : http://bkppp.bantulkab.go.id/data/hal/8/10/63/165-analisis-hujan-des-2015-prakiraan-hujan-feb-mar-april-2016
Sumber : BMKG DIY