Korban pertama kali ditemukan oleh bapak Wiji (43 tahun) tetangga korban saat hendak mengambil air wudhu di Masjid dekat TKP di kejutkan oleh benda yang menggantung di bambu yang dibentangkan antara pohon randu dengan pohon kelapa. Setelah didekati ternyata benda mengantung itu adalah korban.
Kemudian saksi memanggil warga untuk menolong, namun korban diketahui sudah meninggal dunia. Selanjutnya kejadian tersebut dilaporkan ke Polsek Pundong untuk penangan lebih lanjut.
Setelah diadakan pemeriksaan pada tubuh korban oleh petugas Identifikasi Polres Bantul dan Puskesmas dinyatakan korban meninggal dunia karena gantung diri karena tidak ditemukan tanda tanda penganiayaan pada tubuhnya. Menurut keterangan dari pihak keluarga, korban sudah lama menderita penyakit gangguan jiwa. (Sihumas Polsek Pundong)
Kapolsek Sanden Himbau Para Penambang Pasir Ilegal Hentikan Aktifitasnya
Guna mencegah maraknya penambangan pasir ilegal diwilayahnya, Kapolsek Sanden AKP Joko Wuryatmoko, S.Sos beserta anggotanya melaksanakan patroli di kawasan penambangan gumuk pasir, Dusun Karanganyar, Gadingharjo dan Dusun Wonoroto Gadingsari, Sanden, Bantul, Selasa 8 Maret 2016 jam 11.30 Wib.
Di lokasi penambangan gumuk pasir tersebut, Kapolsek Sanden memberikan penjelasan serta himbauan kepada penambang agar menghentikan kegiatannya.
"Penambangan mereka ilegal karena tidak mempunyai ijin penambangan seperti yang disyaratkan Undang-undang Mineral dan Batu Bara (Minerba), selain itu gumuk pasir juga dilindungi" dan dapat merusak lingkungan, ujara AKP Joko.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolsek memanggil Sagiman penambang gumuk pasir warga Karanganyar, ke Polsek Sanden. Di Polsek, Sagiman diberi himbauan dan pengertian agar menghentikan aktifitasnya menambang pasir tanpa ijin. Sagiman menyanggupinya serta membuat surat pernyataan tidak akan melakukan penambangan pasir ilegal lagi.
Saat patroli, Kapolsek juga mengamankan truck dengan nopol K 1403 C yang dikemudikan Arif Winarno warga Sampangan, Banguntapan yang sedang mengangkut pasir pantai.
Setelah diperiksa, ternyata STNK kendaraan sudah habis masa berlakunya dan belum mempunyai SIM B sebagai syarat mengemudikan kendaraan R4 dengan berat kendaraan lebih dari 2.500 kg.
Mendapati hal tersebut, kendaraan dan sopirnya dibawa ke Polsek. Di Polsek, Arif mendapat pembinaan petugas dan membuat surat pernyataan tidak akan menganggut pasir pantai lagi dari tambang ilegal, sedangkan pelanggaran lalu-lintas terkait surat-surat kendaraan ditilang dan diserahkan Sat-Lantas Polres Bantul.
AKP Joko Wuryatmoko, S.Sos menambahkan, jajarannya akan terus melaksanakan patroli dikawasan tambang pasir ilegal dan melakukan himbauan serta pembinaan kepada para penambang pasir serta pengemudi armada pengangkut pasir agar menghentikan aktifitasnya sebelum mempunyai ijin resmi. (Sihumas Polsek Sanden)
Larikan Motor Teman, Warga Bakalan Meringkuk Di Mapolsek Bantul
Unit reskrim Polsek Bantul berhasil ungkap kasus penipuan dan penggelapan dengan menangkap tersangka AY (laki, 40 tahun) warga Bakalan Pendowoharjo Kec.Sewon Kab. Bantul, Senin, 7 Maret 2016.
Tersangka ditangkap diwilayah Gunungkidul kemudian dibawa ke Polsek Bantul guna proses hukum lebih lanjut.
Kasus penggelapan ini sudah lama terjadi sekitar hari Jumat tanggal 21Nopember 2014. Saat itu tersangka meminjam Sepeda Motor milik korban Sutriyanto (39 tahun) alamat Jl.Dr Wahidin Sudiro Husodo Rt 05, Manding Sabdodadi untuk mengecek kebun Petai yang terletak disebelah barat rumah korban. Namun setelah di pinjam sepeda motor tersebut dibawa pergi hingga sekarang ini.
Dari tangan tersangka, petugas mengamankan sepeda motor Yamaha No. Pol AB 5968 EK yang telah dimodifikasi mirip dengan motor Trail seharga Rp 10 juta. (Sihumas Polsek Bantul)
Polres Bantul Santuni 24 Anak Yatim
Sebanyak 24 anak yatim piatu anggota Polres Bantul menerima santunan dari Yayasan Brata Bhakti D.I.Yogyakarta.
Para penerima santunan merupakan putra-putri dari anggota Polri, PNS Polri, Purnawirawan Polri/ Warakawuri dan Wredatama Polri Polres Bantul yang ayah ataupun ibunya telah meninggal dunia.
Santunan diserahterimakan langsung kepada yang bersangkutan oleh Kabag Sumda Polres Bantul Kompol Nugroho Budi Lustomo, S.Pd yang mewakili Kapolres Bantul AKBP Dadiyo, SIK di Masjid Baitun Nikmah Polres Bantul.
Dalam sambutannya, Kabag Sumda mengatakan bahwa pemberian santunan kepada anak yatim merupakan salah satu ibadah yang menyeimbangkan diri kita sebagai seorang individu dan secara sosial.
“Janganlah dilihat dari jumlahnya, akan tetapi nilailah dari segi kepedulian dan perhatian dari orang yang memberikan santunan,” ujarnya.
Semoga dengan pemberian santunan ini dapat membantu meringankan kebutuhan anak-anak yang telah ditinggal oleh orang tuannya tersebut. (Bag Sumda Polres Bantul)
Sidak Provos Polda DIY Di Polsek Banguntapan
Dalam rangka Operasi Simpatik Progo 2016 provost Polda DIY laksanakan sidak dan gaktib pada hari selasa tanggal 08 Maret 2016 mulai pukul 07.00 wib di Polsek Banguntapan.
Sidak P3D dipimpin Kasubdit P3D Polda DIY Kompol M. Fatur dengan anggota AKP Sutiyono, Ipda Dadang, Brigadir Supri dan Brigadir Yoga.
Sidak P3D Polda DIY memeriksa mulai dari Yanmas pos pagi, Administrasi dan Sikap tampang serta kelengkapan diri baik SIM, KTP, KTA dan Senpi.
Dalam arahannya pada apel pagi anggota Polsek Banguntapan, AKP Sutiyono menjabarkan makna kata simpatik yakni Sopan santun, Ide kreatif, Managerial, Profesional, Tegas, Image dan Kooperatif. Setiap anggota diharap mampu mengendalikan diri dan bisa jadi contoh dalam lingkup masyarakat. Profesional dalam bekerja serta tegas tidak pandang bulu dalam menegakkan hukum, serta terbuka pada masyarakat demi peningkatan kualitas pelayanan kepolisian pada masyarakat.
Kasubdit P3D Polda DIY Kompol M. Fatur menambahkan Agar anggota tidak melakukan pelanggaran sekecil apapun karena merugikan diri sendiri. Tingkatkan disiplin untuk menunjang kualitas dan inovatif pelayanan masyarakat. Jangan tinggalkan kantor selama jam dinas kecuali ada tugas luar dilengkapi surat perintah.
Beliau juga menegaskan jangan pungli pada masyarakat. Kami tidak mentolerir bila ditemukan pelanggaran, semua akan kami proses sesuai aturan hukum yang berlaku pada semua anggota jajaran Polda DIY, tegasnya. (Sihumas Polsek Banguntapan)
Pertemuan Linmas Di Balai Desa Triwidadi
Bhabinkamtibmas Desa Triwidadi Aiptu Ngadiman menghadiri acara pertemuan rutin Linmas Desa Triwidadi bertempat di Balai Desa Triwidadi, Jumat, 4 Maret 2016 jam 20.00 Wib.
Hadir dalam acara tersebut Kasipem Desa Triwidadi Giyanta, S.Pd, Ketua Linmas Triwidadi Kawit dan Harso Sungkono. Anggota Linmas Desa Triwidadi yang hadir dalam kesempatan ini sejumlah 90 orang.
Kasipem Giyanta, S.Pd dalam kesempatan tersebut menyampaikan tradisi pendahuluan membaca tahlil ini diharapkan terus dilakukan sebelum acara dimulai sedangkan arisan pada bagian akhir pertemuan.
Aiptu Ngadiman dalam kesempatan tersebut memberikan penekanan tentang masalah keamanan dalam wilayah binaannya melalui anggota Linmas Kelurahan Triwidadi, diantaranya, anggota Linmas adalah kepanjangan tangan dari Polsek, Kecamatan yang merupakan unsur terdepan dalam memelihara keamanan dan ketertiban di lingkungannya. “Anggota Linmas diharapkan dapat memberi pelopor dan contoh dalam masyarakat,” katanya.
Selain itu, apa bila ada permasalahan di warga masyarakat anggota Linmas dapat berkoordinasi langsung dengan Bhabinkamtibmas, untuk menyelesaikan secara musyawarah di tingkat kelurahan , apabila tidak mampu bisa di laporkan ke Polsek, sehingga Kapolsek dapat berkoordinasi dengan Muspika.
Dalam acara tersebut disampaikan pula Operasi Simpatik Progo 2016 yang diberlakukan mulai tanggal 1 – 21 Maret 2016 ini. Kepada Linmas diharapkan bisa menjadi contoh dimasyarakat untuk mematuhi peraturan lalu lintas yang berlaku. Menggunakan sepeda motor harus membawa surat-surat lengkap dan selalu memakai helm. (Sihumas Polsek Pajangan)
Pertemuan Rutin Linmas Desa sendangsari di Dusun Mangir
Bhabinkamtibmas Sendangsari Aipda Tetepana menghadiri acara pertemuan rutin Linmas Desa Sendangsari bertempat di Rumah Bapak Pardah Dusun Mangir Lor RT 04 Sendangsari Pajangan, Minggu 6 Maret 2016 jam 10.00 Wib.
Hadir dalam acara tersebut Kasipem Desa Sendangsari bersama staf Sugiman, S.Pd dan Bpk. Rumboko serta anggota Linmas Desa Sendangsari.
Aipda Tetepana dalam kesempatan tersebut menyampaikan agar anggota Linmas Desa Sendangsari jaga kekompakan. Bila ada informasi adanya penyakit masyarakat agar segera dilaporkan ke Bhabinkamtibmas Desa Sendangsari atau langsung Polsek Pajangan biar cepat ditindak lanjuti.
Aipda Tetepana menyampaikan bahwa Sistem keamanan lingkungan (Siskamling) perlu digiatkan untuk antisipasi terjadinya tindak kriminal. Apabila ada tamu diwajibkan lapor bila harus berada di lingkungan masyarakat setempat dalam kurun waktu lama.
Juga disampaikan, bahwa saat ini Polri sedang menggelar Operasi Simpatik Progo 2016 mulai tanggal 1 – 21 Maret 2016 ini. Kepada Linmas diharapkan bisa menjadi contoh dimasyarakat untuk mematuhi peraturan lalu lintas yang berlaku. Menggunakan sepeda motor dengan membawa surat-surat lengkap dan selalu memakai helm. (Sihumas Polsek Paangan)
Muscab II Dan Pelantikan Pengurus Cabang Himpaudi Kec. Pajangan Periode 2015 - 2019
Bhabinkamtibmas Desa Sendangsari Aipda Tetepana menghadiri acara Muscab II dan Pelantikan Pengurus Cabang Himpaudi Kec. Pajangan Periode 2015-2019 dengan Tema “Menuju Organisasi Mandiri dan Profesional” bertempat di gedung PKG (Pusat Kegiatan Guru) Kec. Pajangan Dusun Jaten Sendangsari Pajangan, Minggu 6 Maret 2016 jam 13.00 Wib.
Hadir dalam acara tersebut Camat Pajangan Dra. Sri Kayatun (Pembina Himpaudi Kec. Pajangan), Himpaudi Kab. Bantul Prastiwi Wulandari, Erna Jayanti dan Susahmi, S.Pd. Aud, Koramil Pajangan Serda Indarso, KUA Pajangan Adam Muhammad, Ketua Himpaudi Kec. Pajangan Reni, S.Pd. Aud, Sekretaris Himpaudi Kec. Pajangan Suprihatin, SE dan Bunda Paud Kec. Pajangan serta tamu undangan.
Acara dimulai sejak pagi hari jam 07.00 Wib. Membahas mengenai evaluasi kinerja Himpaudi Kec. Pajangan dan dilanjutkan dengan pemilihan pengurus yang baru Himpaudi Kec. Pajangan Periode 2015-2019.
Berdasarkan surat keputusan Himpaudi Kab. Bantul Nomor : 07/KEP/PD/HIMPAUDI/III/2016 ditetapkan Ketua Himpaudi Kec. Pajangan periode 2015-2019 dijabat oleh Ibu Suprihatin, SE yang pelantikan dilakukan oleh Himpaudi Kab. Bantul Ibu Prastiwi Wulandari. Penandatanganan pengurus Himpaudi Kec. Pajangan periode 2015-2019 oleh Himpaudi Kab. Bantul, Camat Pajangan dan Bhabinkamtibmas Polsek Pajangan Aipda Tetepana sebagai Saksi.
Ibu Prastiwi Wulandari dalam sambutannya membacakan sambutan Ketua Himpaudi Daerah Kab. Bantul Rr. Dwi Suwarniningsih, S.Pd yang menyampaikan Paud mendidik anak 0 – 6 Tahun guna menyiapkan kehidupan selanjutnya yang lebih baik.
Pelayanan Paud tertuang pada Deklarasi Deen Hag dengan bertekat memberikan pelayanan kepada semua anak Paud pada Tahun 2015 ini. Semoga perhatian Pemerintah Daerah dan Kabupaten terhadap kualitas dan kesejahteraan terhadap pendidikan anak usia dini akan lebih meningkat dan selalu terlihat dari waktu ke waktu.
Dalam sambutanya Ibu Prastiwi juga mengucapkan selamat kepada Ketua dan Pengurus Cabang Himpaudi Kec. Pajangan yang terpilih semoga dapat bekerja keras dan menghasilkan hasil yang baik untuk percepatan program Paud di Kec. Pajangan.
Ketua terlantik Himpaudi Kec. Pajangan periode 2015-2019 Ibu Suprihatin, SE dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih atas kepercayaan yang telah diberikan untuk mengemban amanah menjadi Ketua Himpaudi Kecamatan Pajangan periode 2015 – 2019.
Kerjasama, kritik, arahan dan saran dari seluruh pengurus Himpaudi Kec. Pajangan, Bunda Paud, Pemerintah Kec. Pajangan, Himpaudi Kab. Bantul dan stage holder lainnya sangat kami harapkan untuk kami dapat mencapai cita-cita bersama dan menuju Himpaudi Jaya.
Kita akan melanjutkan kegiatan yang sudah baik dan kami akan merencanakan agenda baru dalam rapat program kerja untuk kemudian dilaksanakan dengan penuh tanggungjawab dan semangat demi kemajuan Himpaudi Kec. Pajangan.
Camat Pajangan Dra. Sri Kayatun sebagai Pembina Himpaudi Kec. Pajangan dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat dan sukses kepada pengurus Himpaudi Kec. Pajangan yang baru periode 2015-2019 dan tak lupa ucapan terimkasih kepada pengurus lama yang telah menghantarkannya sebagai Pembina dan mendapat Nominasi II Bunda Paud tingkat DIY.
Paud bisa dimungkinkan dianggarkan melalui dana APBDes. Di Desa diajukan dan di Kecamatan kita proses. Ada wacana dari Pemerintah Kab. Bantul mengenai Dinas Pendidikan Non Formal, Pendidikan Menengah diambil oleh Pemda. DIY sehingga Pendidikan Non Formal dapat mengampu Paud agar mendapat kadar yang layak dan mendapat perhatian yang cukup dari Pemerintah.
Himpaudi bisa menyampaikan aspirasi kepada Dinas tersendiri, itu harapan kita. Penyusunan Perda tentang kelembagaan daerah ini semoga didalamnya nanti terdapat Dinas baru untuk mewadahi Paud ini. Paud adalah pendidikan emas untuk anak-anak kita dan menjadi perhatian kita bersama.
Dari 10 Program Bupati Kab. Bantul saat ini terfokus menjadi 3 diantaranya Pendidikan, kesehatan dan Kesejahteraan. Peningkatan kualitas pendidikan yang dimulai dari Paud ini diharapakkan secara dini dapat ditanamkan pola pikir yang terarah kepada anak sekaligus orang tuanya.
Acara ditutup dengan doa oleh KUA Pajangan. Acara Muscab II dan Pelantikan Himpaudi Kec. Pajangan Periode 2015-2019 berakhir pada jam 15.30 Wib dalam keadaan aman dan kondusif. (Sihumas Polsek Pajangan)
Wasrik Dari Siwas Di Polsek Kasihan
Senin, 07 Maret 2016 pukul 14.00 wib di Polsek Kasihan telah dilaksanakan Supervisi dari Seksi Pengawasan Polres Bantul yang dipimpin Kasiwas Polres Bantul oleh Iptu Murtiningsih beserta anggotanya.
Tim Supervisi Seksi Pengawasan diterima langasung oleh Kapolsek Kasihan Kompol Suwandi. Kasiwas Polres Bantul dan anggotanya kemudian mengadakan Wasrik ( Pengawasan dan Pemeriksaan ) terhadap kinerja masing-masing fungsi di Polsek Kasihan sesuai dengan kisi-kisi wasrik yang telah diberikan.
Setelah melakukan pemeriksaan Kasiwas Polres Bantul kemudian melakukan analisa dan evaluasi dengan mengumpulkan para Kasi, Kanit beserta staff Polsek Kasihan agar hal-hal yang perlu diperbaiki ataupun direvisi tentang administrasi maupun pertanggungjawaban anggaran agar segera dilakukan perbaikan. (Sihumas Polsek Kasihan)
Pelatihan Fungsi Lalulintas Di Halaman Mapolres Bantul
Sat Lantas Polres Bantul menggelar Pelatihan Fungsi Kepolisian Lalu Lintas di halaman Mapolres Bantul, Selasa, 08 Maret 2016 pukul 08.00 WIB.
Materi yang diberikan oleh para instruktur dalam pelatihan ini adalah Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 10 tahun 2012 tentang Pengaturan Lalu Lintas Dalam Keadaan Tertentu dan Penggunaan Jalan Selain Untuk Kegiatan Lalu Lintas.
Dihadapan seluruh anggota Polres Bantul dan para Kanit dan Panit Sabhara Polsek Jajaran yang mengikuti pelatihan, para instruktur mempraktekan 12 gerakan pengaturan lalu lintas dalam keadaan tertentu dengan gerakan tangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 huruf a Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 10 tahun 2012 yaitu:
a. memberhentikan lalu lintas yang datang dari arah depan;
b. memberhentikan lalu lintas yang datang dari arah belakang;
c. memberhentikan lalu lintas yang datang dari arah depan dan belakang;
d. menjalankan kendaraan yang datang dari arah kiri Petugas;
e. menjalankan kendaraan yang datang dari arah kanan Petugas;
f. menjalankan kendaraan yang datang dari arah kiri dan kanan Petugas;
g. mempercepat dan memperlambat kendaraan yang datang dari arah kiri Petugas;
h. mempercepat dan memperlambat kendaraan yang datang dari arah kanan Petugas;
i. memperlambat kendaraan yang datang dari depan Petugas;
j. memperlambat kendaraan yang datang dari arah belakang Petugas;
k. memberhentikan kendaraan yang datang dari semua jurusan, depan, belakang, kanan dan kiri; dan
l. memberhentikan kendaraan yang ditujukan terhadap kendaraan tertentu.
Instruktur juga mengajarkan cara memberikan pengaturan lalu lintas dalam keadaan tertentu dengan isyarat bunyi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 huruf b yaitu:
a. tiupan panjang satu kali berarti berhenti;
b. tiupan pendek dua kali berarti jalan; dan
c. tiupan pendek berulang-ulang (lebih dari 2 kali) untuk meminta perhatian pengguna jalan guna mempercepat laju kendaraan.
Diharapkan, dengan diadakannya pelatihan ini anggota Polres Bantul dan Polsek Jajaran dapat meningkatkan kualitas pelayanannya kepada masyarakat.(Bag Humas Polres Bantul)
Upacara HUT Damkar Ke 97 Di Lapangan Paseban
Bertempat di lapangan Paseban Bantul dilaksanakan Upacara dalam rangka HUT Pemadam Kebakaran ke 97 dengan tema "Proposionalisme Damkar hadir memberikan pelayanan pencegahan, pemadaman kebakaran dan penyelamatan sebagai perwujudan butir pertama navata", Selasa, 07 Maret 2016 pukul 08.00 wib.
Bertindak sebagai isnpektur upacara adalah Bupati Bantul Drs. H.Suharsono dan komandan upacara bapak Dwi Daryanto (Ka pelaksana BPBD) dihadiri Dandim 0729 Bantul Letkol Inf Agus Widianto, Danlanal Yogyakarta Letkol laut S. Kartoli, Kapolres Bantul AKBP. Dadiyo, SIK, dari Rs Harjolukito Kol. Kes Al. Teguh Widodo, dari Lanud Mayor Sindu, Posal Paris Pelda Oesman, Kajari Bantul Retno Haryantari Iriani,SH, Kepala jajaran SKPD Bantul, Muspika Kec. Bantul, ketua DPR Kab Bantul bapak Hanung dan peserta upacara kurang lebih 700 orang terdiri dari TNI, Polri, Damkar Yogyakarta, Damkar Kabupaten se DIY, Pol PP Bantul, Bansamas, Sar Bantul, Tagana Bantul, FPRB, Unmas, RAFI, Satpam, Pramuka, RSUD Bantul dan Pataka.
Sambutan Bupati Bantul menyampaikan antara lain atas nama pemda mengucapkan selamat ulang tahun yang ke -97, selanjutnya mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk saling peduli dengan lingkungan, terlebih lagi dengan kerawanan kebakaran disekitar lingkungan maupun tempat tinggal.
Pada tanggal 1 Maret merupakan hari bersejarah dimana kegiatan akbar yang sangat menguras tenaga, harta benda serta keringat dalam menangani kebakaran hutan, lahan gambut, kebakaran lereng yang diakibatkan erupsi dan lain lain.
Dengan mengenang kisah perjuangan pemadam kebakaran melawan kebakaran yang sangat herois patutlah kita peringati setiap tahunya dalam rangka menghargai pengorbanan pemadam kebakaran dengan dedikasi dan semangat yaitu Moto Pantang Pulang Sebelum Padam.
Atas nama Pemda menyampaikan trimakasih atas dedikasi dan pengabdianya dalam mengabdi kepada masyarakat dalam menciptkan ketentraman lingkungan dari ancaman kebakaran yang banyak berimbas terhadap lingkungan terutama polusi.
Selesai upacara, acara dilanjutkan simulasi peragaan pemadaman kebakaran oleh anggota Damkar Kab.Bantul. Selama kegiatan berlangsung personil Polsek Bantul melaksanakan pengamanan hingga acara selesai dalam keadaan aman tertib. (Sihumas Polsek Bantul)
Gaktibplin Anggota Di Polsek Sanden
Selasa, 8 Maret 2016 jam 08.30 Wib, Unit Provos Polsek Sanden yang dipimpin langsung Kanit Provos Aiptu Agus Nugroho melaksanakan operasi Gaktibplin (Penegakan Ketertiban dan Kedisiplinan) anggota Polsek Sanden. Giat operasi dilaksanakan setelah pelaksanaan apel pagi di halaman kator polsek.
Pemeriksaan yang dilakukan antara lain pemeriksaan surat-surat kelengkapan terdiri Surat Ijin Mengemudi (SIM), Tanda Penduduk (KTP), Kartu Tanda Anggota (KTA), STNK , sikap tampang, Senpi, perfomen anggota dilapangan, Gampol beserta atributnya, dan Kelengkapan kendaraan yang digunakan, meliputi kaca spion, lampu sen serta lampu kendaraan.
Aiptu Agus menegaskan bahwa kegiatan Gaktibplin seperti ini sesuai protap akan dilaksanakan setiap bulan dengan tujuan agar anggota tetap menjaga disiplinnya sehingga dapat melayani, melindungi, dan mengayomi masyarakat bukan sebaliknya polisi yang dilayani masyarakat.
Lebih lanjut Aiptu Agus menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk penegakan dan penertiban anggota kepolisian Posek Sanden agar disiplin dan mengantisipasi terjadinya pelanggaran tatatertib mengingat angota polisi sebagai teladan tertib hukum di masyarakat.
Dalam kegiatan Gaktibplin tersebut tidak ditemukan pelanggaran terhadap anggota. Kegiatan tersebut selesai pukul 09.00 wib dengan aman dan tertib. (Sihumas Polsek Sanden)
Bripka Sugiyono Ajak Siswa SD Kembangsono Bersikap Disiplin sjak Dini
Bhabinkamtibmas Desa Trimulyo, Bripka Sugiyono, SH menjadi Pembina Upacara dalam Upacara Bendera di SDN Kembangsongo, Jetis, Bantul, Senin, 7 Maret 2016 pukul 07.00 WIB. Upacara tersebut diikuti oleh seluruh guru, staf dan siswa-siswi SDN Kembangsongo.
Dalam amanatnya, Bripka Sugiyono, SH mengingatkan pentingnya menanamkan sikap disiplin sejak dini. Menurutnya, disiplin merupakan kunci keberhasilan. Oleh karenanya tidak ada alasan untuk tidak berdisiplin apabila ingin cita-citanya dapat diraih.
Salah satu disiplin yang ditekankan oleh Bripka Sugiyono adalah disiplin dalam belajar. Karena dengan disiplin belajar, seseorang akan dapat memahami pelajaran-pelajaran yang telah diberikan oleh guru sehingga akan menjadi anak yang pandai. Dan ketika lulus SD nanti, akan mendapatkan SMP lanjutan yang bagus.
Selain menyinggung masalah disiplin, Bripka Sugiyono juga mengingatkan para siswa untuk taat dan patuh kepada kedua orang tua. “Jadilah anak yang berbakti kepada kedua orang tua, dan jangan pernah menjadi anak yang durhaka. Merekalah yang telah melahirkan kita, sudah seharusnya kita berbakti kepada mereka,” ujarnya.
Diakhir amanatnya, Bripka Sugiyono menekankan pentingnya kehati-hatian dalam memilih teman bergaul. Karena teman sepergaulan yang kurang baik dapat mempengaruhi sikap dan perilaku seseorang, yang tadinya baik bisa ikut-ikutan menjadi tidak baik.
“Semoga adik-adik sekalian kelak menjadi orang-orang yang sukses, yang dapat membanggakan kedua orang tua dan guru-guru kalian,” tutupnya. (Sihumas Polsek Jetis)
Kanit Binmas Polsek Srandakan Ajak Siswa SD Taat Kepada Guru dan Orangtua
Dalam rangka membangun sinergitas dengan sekolah, Polsek Srandakan aktif dalam pembinaan siswa melalui penyuluhan maupun menjadi pembina upacara di sekolah sekolah baik tingkat SD sampai tingkat SLTA.
Kali ini kegiatan pembinaan siswa dilakukan oleh Kanit Binmas Polsek Srandakan AKP Supriyono dengan menjadi pembina upacara bendera di SD Mangiran Trimurti Srandakan yang diikuti oleh Kepala sekolah, Guru, Karyawan dan ratusan Siswa, Senin, 07 Maret 2016 pukul 07.00 Wib.
Dalam sambutanya Kanit Binmas mengajak para siswa untuk rajin belajar, patuh dan taat kepada orang tua dan guru. Taatilah peraturan sekolah dan bersikap hormat serta berbicara dengan sopan santun terhadap mereka.
Apabila berjumpa dengan Guru ucapkanlah salam dan ciumlah tangannya dengan sedikit membungkukkan badan. Apabila guru sedang mengajar duduklah dengan tenang dan mendengarkan agar mudah menerima semua pelajaran yang disampaikan oleh guru,” kata Kanit Binmas.
Para siswa juga diajak agar taat hukum, melatih sikap kedisiplinan baik di rumah, di jalan, di sekolah, belajar bertanggung jawab, belajar bekerja sama serta membentuk karakter yang baik sejak dini agar mudah dalam menggapai cita citanya. (Sihumas Polsek Srandakan)