Kirab Budaya Hari Jadi Desa Wirokerten ke 66
Minggu, 20 Desember 2015 mulai pukul 09.00 Wib di Balai Desa Wirokerten, Banguntapan, Bantul telah berlangsung kegiatan kirab budaya dalam rangka Peringatan Hari Jadi Desa Wirokerten Yang ke 66 Tahun 2015. Sebagai penanggungjawab kegiatan ini adalah Lurah Wirokerten Rakhmawati W, SE.

Kirab Budaya ini dihadiri oleh Drs. Heni Purwanta, MM (Staf Ahli Bidang Pemerintahan), R. Jati Bayubroto, SH. M.Hum (Camat Banguntapan), Muspika Kecamatan Banguntapan, Pamong Desa Wirokerten, Tokoh masyarakat dan ribuan warga.

Kegiatan ini bertujuan untuk menggugah kembali kegiatan seni dan budaya yang ada di desa wirokerten yang merupakan kekayaan desa agar bisa bangkit kembali dan mewarnai khasanah seni dan budaya di desa Wirokerten demi terciptanya desa yang penuh dengan kegotong royongan yang merupakan warisan budaya yang bernilai luhur.

Adapun route kirab yaitu start dari Balai Desa Wirokerten - Grojogan - Botokenceng - Tobratan - Sampangan - Kepuh Wetan. Peserta yang mengikuti kirab terdiri dari warga pedukuhan se desa Wirokerten.

Sambutan Drs. Heni Purwanta MM menyampaikan Kegiatan ini dilaksanakan secara sederhana tetapi lebih bermakna, jadikan momen ini untuk menjadikan hubungan antar warga yang harmonis membangun desa Wirokerten yang sejahtera.  Dirgahayu desa Wirokerten.

Selama berlangsungnya acara personil polsek Banguntapan dibantu TNI dan Linmas melaksanakan pengamanan hingga acara selesai dalam keadaan aman tertib. (Sihumas Polsek Banguntapan)

Lampu Sentir Jatuh, Rumah Ibu Saudah Terbakar

Lampu Sentir Jatuh, Rumah Ibu Saudah Terbakar
Sabtu, 19  Desember 2015 Pukul 18.15 Wib Rumah milik ibu Saudah (85 tahun) di dusun Jipangan, Rt 01, Bangunjiwo, Kasihan, Bantul terbakar. 

Selanjutnya api berhasil dipadamkan oleh petugas BPBD Bantul dibantu warga. Dalam kejadian itu tidak menimbulkan korban jiwa hanya kerugian materil saja yang ditaksir senilai Rp 10 juta.

Menurut Kapolsek Kasihan Kompol Suwandi yang saat itu ada di TKP, diduga penyebab terjadinya kebakaran  akibat lampu sentir yang ada di dapur terjatuh kemudian membakar kayu yang selanjutnya merembet membakar rumah. Waktu kejadian korban tidak ada di rumah dan tahu tahu rumah sudah terbakar. (Sihumas Polsek Kasihan)

Akan Tawuran, 60 Pelajar Diamankan Di Polsek Banguntapan

Akan Tawuran, 60 Pelajar Diamankan Di Polsek Banguntapan
Minggu, 20 Desember 2015 pukul 01.30 Wib, sebanyak kurang lebih 53 pelajar setingkat SMA dan 7 pemuda diamankan di Mapolsek Banguntapan. Mereka ditangkap petugas dalam sebuah penggrebekan di dusun Babadan Baru, pedukuhan  Jaranan, Banguntapan, Banguntapan Bantul yang diindikasi akan melakukan tawuran.

Dalam penggrebekan tersebut petugas juga mengamankan 30 unit sepeda motor dari berbagai jenis, 25 Hand Phone berbagai merk dan puluhan alat alat untuk tawuran berupa gear, golok, penggiling es, pedang, linggis, dan lain lain.

Adapun penggrebekan dilakukan oleh anggota Polsek Banguntapan gabungan piket fungsi Sabhara, Reskrim, Intel, Lantas dipimpin oleh Ka SPK III Aiptu Petrus M.W dibantu personil Polresta Yogyakarta dipimpin oleh Kasat Intel Kompol Wahyu Dwi Nugroho.

Menurut keterangan yang didapat petugas, awal mulanya Siswa SMK 3 Muhammadiyah Yogyakarta sering melakukan pemalakan terhadap siswa SMA N 1 Piyungan. Akibatnya siswa SMA N 1 Piyungan tidak terima dan kemudian diadakan penyelesaian secara kekeluargaan. Namun penyelesaian secara kekeluargaan itu menemui jalan buntu kemudian terjadilah tantang menantang antara kedua belah pihak untuk tawuran. Maka disepakati tawuran tersebut akan lakukan di Jl. Gedongkuning di depan gedung PILAR. 

Mendengar informasi tersebut personel Intel Polresta Yogyakarta melakukan pengintaian dan kemudian didapat titik kumpul di area kebun kosong di daerah dusun Babadan Baru. Selanjutnya Anggota Intel Polresta Yogyakarta menghubungi Polsek Banguntapan untuk membantu dalam pelaksanaan penggrebekan tersebut. 

Adapun para pelajar yang berhasil diamankansebanyak 60 pelajar terdiri dari 32 orang siswa SMA N 1 Piyungan, 1 orang SMK 1 Berbah, 2 orang SMP Muh. 7 Yka,  4 orang SMP Muh. 1 Berbah, 1 orang SMP N 3 Patuk, 1 Orang SD N 2 Banguntapan, 2 orang SMK N 5 Yka, 1 orang SMP Binajaya, 1 orang SMP Muh. Piyungan, 1 orang SMK Muh. 1 Yka, 2 orang MTS N Piyungan, 1 orang SMK Tamanmadya Yka, 2 orang SMP Muh. Pleret, 1 orang SMA N 1 Kasihan, 1 orang SMK Piri Yka dan 7 orang tidak sekolah

Saat ini ke enampuluh remaja tersebut diamankan di Polsek Banguntapan untuk dilakukan pemeriksaan dan pembinaan. (Sihumas Polsek Banguntapan)

 
Top